Pengalaman Seleksi Kerja PT Artajasa Pembayaran Elektronis – Jobhunter Eps.1

by | Jul 6, 2019 | #KokoFYI | 6 comments

Hai teman-teman, kembali bersama kokosten! Kali ini aku bakalan berbagi informasi mengenai kisah berburu pekerjaan setelah masa perkuliahan. Kali ini aku bakalan bahas mengenai pengalamanku buat daftar kerja di PT Artajasa Pembayaran Elektronis. Penasaran? Yuk simak terus ..

PT Artajasa Pembayaran Elektronis apa kalian pernah dengar? Kebanyakan pasti kalian masih jarang mendengar kecuali kalian yang pernah berhubungan dengan perbankan. Kebanyakan pasti menduga, 

“Perusahaan asuransi ya?”

“Perusahaan MLM ya?”

PT Artajasa Pembayaran Elektronis atau yang biasa dipanggil Artajasa adalah perusahaan switching. Salah satu produknya adalah ATM Bersama, pasti kenal dong? Kalau kalian transfer dari rekening A ke rekening B yangmana berbeda bank, rata-rata menggunakan switching dari Artajasa ini.

Kebetulan pada waktu wisuda ITS selesai, beberapa minggu kemudian ada Job Fair atau Bursa Karir di ITS pada tanggal 3-4 Oktober 2019. Datanglah aku kesana dan ada stand dari Artajasa. Banyak lowongan yang dibuka dan karena ITS adalah kampus teknik, jadi kebanyakan job nya berbau teknik.

Waktu masuk ke stand Artajasa, petugasnya menanyakan latar belakang pendidikan dan merekomendasikan cocoknya dimana. Walaupun di brosur ada tulisan beberapa job, petugas disana mengarahkan ke job yang mungkin sesuai. Misalnya aku melihat di brosurnya adalah “Quality Assurance Engineer”, namun diarahkan untuk ambil job yaitu “Customer Engineer”.

*btw setelah tau alasannya, CE atau Customer Engineer ini nantinya diarahkan kemanapun tergantung minat kita*

Disana langsung mengisi form online yang disediakan dan mendapat token pendaftarannya. Petugasnya memberi info kalau jam 2 siang nanti tesnya dan juga ada besok. Padahal saat itu jam 10.30 pagi. Pikirku daripada besok malah ramai, mending nanti siang sekalian deh. Hitung-hitung pemanasan sebelum daftar perusahaan lainnya kan?

Ability Test

Datanglah aku ke gedung yang dimaksud. Disana sudah terlihat beberapa teman dan juga petugas yang akan mengadakan tes. Tes pertama adalah Ability Test. Disini bukan psikotes loh, mungkin ada beberapa yang mirip psikotes sih. Tapi lebih kearah bagaimana kita mengetahui potensi diri sendiri. Durasi tesnya kira-kira 2 jam deh.

Wawancara User dan HCM

Malamnya setelah tes, akupun dikabari kalau lolos tahap pertama dan diminta datang esok hari untuk wawancara user dan HCM pada 4 Oktober 2019. Disini kita diwawancarai oleh atasan kita nantinya. Kebetulan waktu aku dulu diwawancarai sama VP dan HRD. Wawancaranya berjalan seru dan lancar. Tips buat tahap ini, kalian harus tau job yang kalian minati itu ngapain aja. Juga hal yang berkaitan dengan pekerjaan nantinya. Semakin kalian banyak tahu, semakin enak wawancaranya. Ingat! Jangan sok tau tapi yaa. Soalnya, the best answer is the honest answer itself.

Aku udah mempersiapkan diri dengan belajar dan kursus online karena emang tertarik buat daftar startup di bidang Quality Assurance. Kenapa gak programmer? Sampai sekarang pun aku belum bisa ngoding, kaya ga nyambung dengan logika. Entah emang ini batasku atau harus ada perjuangan buat menembus tembok batas itu. Jadi, aku lebih baik belajar dari QA dulu dan aku lebih kuat di otomasi dengan selenium java.

Pertanyaan yang cukup diinget pasti,

“Gimana? Mau pindah ke CE aja atau tetep di QA?”

Sebenernya mereka ga ngetes aku sih, kaya memperebutkan malah. Soalnya aku emang basicnya di QA sementara juga suka traveling yang CE banget kriterianya karena harus gerak terus. Tapi aku tetep teguh milih QA sih, hehe ^^

Tes Psikotes

Beberapa hari kemudian, tepatnya tanggal 6 Oktober aku dihubungi. Awalnya gatau ada nomor telepon asing yang masuk kan, kebetulan lagi diluar jadi ga keangkat. Eh ternyata temen-temen yang juga daftar Artajasa pada dihubungi. Panik dong! Akhirnya coba hubungi lagi dan diminta untuk tes Psikotes. Saat di telepon bisa memilih hari psikotes, akhirnya aku pilih hari Kamis, 11 Oktober 2019 agar persiapannya matang. Psikotes ini lokasinya cukup jauh dari Surabaya Timur dimana kampus ITS berada. Jadi hampir 50 menitan motoran dan baru sampai di lokasi psikotes. Layaknya psikotes biasa ada gambar, tulisan, dan juga ditambah test menghitung kraeplin dan teman-temannya. Teman-teman yang sudah psikotes sebelumnya sih hanya mengerjakan itu dan langsung pulang. Lah, ternyata waktu sesiku ada FGD coba! Mantep kan. Untung udah siap-siap dan coba jangan keliatan gugup. Syukurlah berjalan lancar.

Saran: 

 

ketika menjalani Psikotest agar tetap fresh dan sarapan terlebih dahulu. Usahakan untuk duduk tidak terlalu di belakang (dibagian depan atau tengah). Harap membawa surat pengantar, Fotocopy KTP, foto 3×4 beserta alat tulis ketika hadir psikotest.

Wawancara Direksi

Berminggu-minggu berlalu, akhirnya aku dijadwalkan interview di Grha Artajasa yang ada di BSD pada tanggal 22 November 2019. Wawancara direksi seperti namanya, jadi bakal diwawancarai direksi. Disana aku memakai pakaian rapi untuk mempersiapkan diri. Kalau kalian ga punya keluarga atau tempat singgah, di belakang Artajasa ini ada Airy Room yang cukup murah. Jadi bisa dekat banget dengan tempat wawancara.

Disana aku diwawancarai di ruangan direksi dihadapkan dengan 2 orang. 1 dengan VP bagian HRD dan 1 direksi yang memegang bagian IT. Berbagai pertanyaan pun dilontarkan. Pertanyaan dalam tahap ini lebih kearah bagaimana memanajemen diri dan minim banget yang teknis. Kemudian ditanyakan pengalaman apa yang sekiranya membantu, gimana kalau, kaya case study gitu.

Tips! Jangan lupa tersenyum gaes! Just be your self. Jujur apa adanya tapi tetep kalian mau berusaha. Jangan mengada-ada pasti bakal ketauan.

Kayanya di wawancara direksi ini beliau berdua cukup tertarik. Setelah wawancara pun aku langsung diminta untuk menemui salah satu karyawan HRD untuk dijadwalkan MCU. Yipii!!

Medical Check Up (MCU)

Rata-rata temenku pada MCU di Jakarta karena memang ada teman atau saudara yang ditempati. Sementara aku minta di Surabaya jadi cukup butuh waktu untuk koordinasi dengan lab yang ada di Surabaya. MCU bagianku ini dijadwalkan tanggal 7 Desember 2019 di Laboratorium Kimia Farma Surabaya. Kita diminta puasa selama 12 jam sebelum test MCU dan banyak minum air putih. 

Syukurlah pada tanggal 21 Desember 2019 aku bisa masuk resmi menjadi karyawan Artajasa. Disini statusku masih kontrak selama 2 tahun sebagai Quality Assurance Engineer-Junior

Bagi kalian yang mau atau sedang seleksi kerja dari PT Artajasa, aku doakan semoga lancar dan sesuai dengan keinginan kalian ya!!

Good luck!!

Cerita Artajasa Lainnya:

Gimana Artajasa Pembayaran Elektronis saat COVID-19?

#1 Selamat Datang

Halo! Selamat datang di blog Kokosten. Semoga info di blog ini dapat membantu kalian semua ya! Jangan lupa komentar di postnya kalau ada kritik atau saran maupun pertanyaan. Feel free to ask me!

#4 Bahasan Kokosten